Lampung Selatan | Alsavanews.id, - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Selatan bersama Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menggelar rapat paripurna, pada, Kamis (28/3/2024).
Kegiatan yang digelar di gedung kehormatan DPRD Lampung Selatan itu, merupakan dalam rangka menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Lampung Selatan Tahun Anggaran (TA) 2023.
Untuk diketahui, rapat sidang istimewa kali ini dipimpin Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan, Agus Sartono, A.Md., yang dihadiri sebanyak 36 anggota DPRD Kabupaten setempat.
Turut hadir pada acara tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, mewakili Bupati setempat, H. Nanang Ermanto., bersama pejabat setempat, diantaranya para Kepala Dinas, Kabag dan Kadin serta para Camat se-Kabuten Lampung Selatan.
Pada kesempatan itu, Sekdakab Lampung Selatan, Thamrin, dalam sambutannya mengatakan, penyampaian LKPJ merupakan bagian dari agenda rutin penyelenggaraan pemerintahan daerah, untuk secara transparan dan akuntabel menyampaikan informasi atas kebijakan dan hasil penyelenggaraan pemerintahan sepanjang tahun anggaran 2023.
“Penyampaian LKPj ini merupakan agenda tahunan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah,” kata Thamrin.
Lebih lanjut Thamrin menyampaikan, total Pendapatan Daerah pada Tahun 2023 ditargetkan sebesar Rp. 2.287.056.439.361,00 dan terealisasi sebesar Rp. 2.240.799.064.922,50 atau 97,98 persen.
Dengan rincian, penerimaan dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang direncanakan sebesar Rp. 376.548.223.361, terealisasi sebesar Rp. 347.290.190.268,50 atau 92,23 persen.
“Kemudian, penerimaan dari Pendapatan Transfer yang direncanakan sebesar Rp1.909.548.216.000,00, terealisasi sebesar Rp. 1.893.208.874.654,00 atau 99,14 persen,” ungkap Thamrin.
Sementara itu, pada sektor Belanja Daerah pada Tahun 2023 yang dianggarkan sebesar Rp.2.300.927.766.361,00, terealisasi sebesar Rp.2.158.310.960.262,99 atau 93,80 persen. (Red)